Digitalisasi Bank Maroko dan Kuwait
Digitalisasi Bank Maroko dan Kuwait. Foto: Pinterest
Maroko – Perkembangan digitalisasi bank seperti negara Maroko mengalami evolusi. Hal itu menunjukan bahwa sekitar 18 juta jiwa warga Maroko menggunakan bank online. Adapun manfaat layanan digitalisasi perbankan yaitu mengurangi upaya dan efektivitas transaksi untuk nasabah dan bermanfaat bagi bank untuk mengurangi pengelolaan beban fisik kepada nasabah dalam pekerjaannya. Sedangkan hal negatif mengenai sistem masih membatasi perluasan, maksudnya masih tingginya biaya operasional perbankan digital yang ditanggung oleh nasabah.
Adapun Qatar Nasional Bank mengalami kenaikan 7% tiap taun. Laba bersihnya pun mencapai lebih dari 1 Miliar dollar. Hal ini di luar jangkauan para analisis, walaupun hal ini disebabkan pendapatan peningkatan menaik. Adapun total asetnya sekitar 324 Miliar dollar, hal ini dimaksudkan sumber utama pertumbuhannya adalah pinjaman dan uang muka.
National Bank of Kuwait mengeluarkan kartu kredit baru yang unik hal ini bertujuan untuk solusi keuangan bisnis untuk perusahaan komersial. Menurut sumber berita al-Anba, kartu baru tersebut meliputi:
- Kartu kredit NBK Executive Visa Signature, yang menampilkan desain metalik dan menawarkan cashback 1,5%.
- Kartu kredit NBK Commercial Visa Signature, yang menawarkan cashback 1,5%.
- Kartu prabayar NBK Commercial Visa Platinum, yang menawarkan 1% uang kembali.
Hal tersebut menarik para perhatian pengelola bisnis dikarenakan tidak dipungut biaya seumur hidup. Dan juga dapat diakses dengan mudah serta melindungi kartu aslinya. Kartu ini pun mengontrol biaya pengeluaran dan pemasukan secara efektif. Kartu tersebut juga dibedakan dengan adanya teknologi keamanan Visa dan diterima di lebih dari 70 juta lokasi pedagang di seluruh dunia. Oleh karena itu, dapat bermitra dengan National Bank of Kuwait adalah untuk mendukung solusi pembayarannya yang inovatif dan bermanfaat bagi klien korporat di Kuwait.
Editor : Ersya Zahrotul J.
Sumber : aljazeera.net, alanba.com