Hujan pada Hari Minggu Tidak Sesuai Perkiraan, Riyadh dan Sharqiya Paling Terdampak
Riyadh – Pada hari Minggu, hujan turun tidak sesuai dengan perkiraan Pusat Meteorologi Nasional. Pada awalnya hujan memang turun dalam jumlah yang ringan di wilayah Asir, Al-Baha dan Jizan, namun dari hujan yang sedang itu berubah menjadi lebat dan deras yang akhirnya terjadi hujan es. Angin lebat banyak menerbangkan debu-debu yang akhirnya membatasi jarak pandang sebagian wilayah perbatasan utara, Hail, Al-Qassim, Riyadh dan Al-Sharqiya juga ada di sebagian wilayah Makkah Al-Mukarramah. Sedangkan langit sebagian berawan hingga berawan total, dengan awan hujan diselingi sebagian wilayah Al-Jawf dan Tabuk.
Kemudian, Departemen Pendidikan di Asir, Jeddah, Makkah Al-Mukarramah, dan Jizan mengumumkan pada Sabtu malam, penangguhan belajar kehadiran kemarin untuk semua siswa, karyawan sekolah, dan jam akademik dibatasi dengan melaksanakan kegiatan jarak jauh melalui platform “Sekolahku”.
Laporan Pusat Meteorologi Nasional mengindikasikan bahwa pergerakan angin permukaan di atas Laut Merah berarah utara-barat laut dengan kecepatan 20-40 km/jam di bagian utara dan tengah, dan ke arah tenggara dengan kecepatan 25-45 km/jam di bagian selatan, serta tinggi gelombang berkisar antara satu setengah hingga satu meter, dua setengah meter, bahkan mencapai ketinggian lebih dari dua setengah meter ke arah Selat Bab al-Mandab, dengan keadaan laut sedang hingga bergelombang. Sedangkan pergerakan angin permukaan di Teluk Arab dari timur ke tenggara dengan kecepatan 18 -38 km/jam mencapai 45 km/jam dengan pembentukan awan petir hujan. Tinggi gelombang berkisar antara satu hingga satu setengah meter, bahkan dua setengah meter, dengan pembentukan awan hujan, dan keadaan gelombang laut sedang dan bergelombang dengan pembentukan badai petir.
Editor : Ana Yuliana
