Markas Besar Pemerintahan Irak Terbakar
Irak – Salah satu markas pemerintahan Irak terbakar selama berlangsungnya invasi Amerika Serikat. Hal ini disampaikan oleh Michael Bergs.
Pada bulan Maret 2003 salah satu markas pemerintah di Irak terbakar. Tragedi ini terjadi selama invasi AS berlangsung. Pasukan militer di Barat telah melakukan penggambaran bom yang menerangi langit malam di Irak selama serangan invasi AS. Adapun tragedi ini memiliki julukan sebagai “mengejutkan dan mengerikan”.
Serangan terbakarnya markas ini menandakan bahwa awal dari invasi pimpinan AS, Inggris ke Irak dan pengambilalihan kekuasaan atau perebutan kekuasaan pemerintahan Presiden Irak yang kelima yaitu Saddam Hussein.
Selain itu juga pemerintah Inggris telah menginformasikan kepada seluruh warganya bahwa Irak memiliki senjata pemusnah massal yang sedang dikembangkan dan Irak pun mencetus atau memberikan ancaman yang akan terjadi terhadap Inggris dan sekutunya.
Tetapi tiga belas tahun setelah invasi berlangsung, penyelidikan Inggris yang dipimpin oleh Sir John Chilcot, dalam perang menemukan bahwa inteligensi secara tidak meyakinkan atau membuktikan bahwa Saddam Hussein terus membuat senjata kimia serta biologi atau ia terus jalankan pengembangan senjata dan nuklir.
Editor: Anggi Dwi Cahyani
